Magnet permanen digunakan pada instrumen penginderaan, rele, mesin -mesin listrik kecil, dan lain-lain. Baja karbon yaitu baja dengan komposisi karbon 0,4 – 1,7 % yang merupakan dasar untuk pembuatan magnet permanen. Walaupun harganya murah tetapi kualitas kemagneetannya tidak terlalu tinggi. Kemagnetan bahan ini relaltif mudah hilang terutama oleh pukulan atau vibrasi. Untuk menaikkan mutu kemagnetan baja karbon ditambah wolfram, kromium atau kobal. Magnet yang dibuat dari karbon murni, wolfram, kromium, dan baja kobal harus dikeraskan dalam air atau minyak mineral sebelum dimagnetisasi.
Bahan paduan alni terdiri dari aluminium, nikel dan besi, dimana jika bahan tersebut ditambah dengan Si maka disebut alnisi. Sedangkan alnico adalah bahan paduan yang terdiri dari aluminium, nikel, dan kobal, dimana bahan tersebut mempunyai sifat kemagnetan yang tinggi dan lebih murah dibanding baja kobal kualitas tinggi.
Vectolit adalah bahan paduan yang terdiri dari besi, kobal oksida sedangkan ferroxdure adalah bahan paduan yang terdiri dari besi oksida dan barium dimana bahan ini disebut juga barium ferrit dan di pasaran dengan nama arnox, indox atau ferroba yang dibuat dari bahan bubuk yang yang dipadukan pada suhu tinggi.
Penggunaannya antara lain :
magnet pengeras suara, perangkat penggandeng magnetik, dll
Sifat-sifat kemagnetan bahan magnet permanen :
Semoga bermanfaat,
No comments:
Post a Comment